Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Bahasa Query Terapan Lanjutan

Bahasa Query Terapan Lanjutan JOIN Join digunakan untuk memilih data dari dua tabel atau lebih.   1.       INNER JOIN   Menggabungkan dua tabel dimana diantara dua tabel datanya bersesuaian.   2.       LEFT JOIN atau LEFT OUTER JOIN   Menggabungkan dua tabel dimana diantara dua tabel datanya bersesuaian dan juga semua record pada tabel sebelah kiri.   3.       RIGHT JOIN atau RIGHT OUTER JOIN   Menggabungkan dua tabel dimana diantara dua tabel datanya bersesuaian dan juga semua record pada tabel sebelah kanan.   Data Access 1.       GRANT Sintaks : GRANT hak_akses ON nama_db TO nama_pemakai [IDENTIFIED BY] [PASSWORD] ‘Password’ [WITH GRANT OPTION] ; GRANT hak_akses ON [nama_db]nama_tabel TO nama_pemakai [IDENTIFIED BY] [PASSWORD] ‘Password’     [WITH GRANT OPTION];   Contoh : Berikan hak akses kepada Adi untuk menampikan nilai final test pada tabel Nilai. GRANT SELECT (FINAL) ON NILAI TO ADI 2.       REVOKE Sintaks : REVOKE hak_akses ON nama_db FROM nama_pemakai

Bahasa Query Terapan

Bahasa Query Terapan Structured Query Language (SQL)  SQL merupakan bahasa query terapan yang banyak digunakan oleh berbagai DBMS, diterapkan dalam berbagai development tools dan program aplikasi untuk berinteraksi dengan basis data.  Subdivisi SQL: 1.       Data Definition Language (DDL) Query-query ini digunakan untuk mendefinisikan struktur atau skema basis data. 2.        Data Manipulation Language (DML) Query-query ini digunakan untuk manajemen data dalam basis data. 3.        Data Access GRANT, REVOKE 4.        Data Integrity RECOVER TABLE 5.        Auxiliary SELECT INTO OUTFILE,LOAD, RENAME TABLE Data Definition Languange (DDL) A. CREATE 1.       Pembuatan Database Nama Database adalah yang dapat mewakili suatu kejadian dapat berupa nama organisasi atau perusahaan. Sintaks : CREATE DATABASE nama_database Contoh : Buat database dengan nama KAMPUS CREATE DATABASE KAMPUS  2.       Pembuatan Tabel  Sintaks : CREATE TABLE nama_table ( nama_kolom1 tipe_d

Bahasa Query Formal

Bahasa Query Formal Dalam bahasa Query Formal, ada dua dasar pembentukan bahasa Query, yaitu: 1.Aljabar Relasional 2.Kalkulus Relasional   Dalam pembahasan ini hanya akan membahas tentang Aljabar Relasional karna lebih banyak dijadikan dasar Bahasa Query yang umum digunakan. Aljabar Relasional ALJABAR RELASIONAL   Adalah kumpulan operasi terhadap relasi, dimana setiap operasi menggunakan satu atau lebih relasi untuk menghasilkan satu relasi yang baru.   Bahasa Query yang didasarkan pada operasi-operasi dalam Aljabar Relasional merupakan bahasa query yang Prosedural.   Aljabar Relational B. OPERATOR RELATIONAL 1.Restrict ( σ ) adalah Pemilihan tupel atau record 2.Project ( π ) adalah pemilihan attribute atau field 3.Divide ( ÷ ) adalah membagi 4.Join ( θ ) adalah menggabungkan   ALJABAR RELASIONAL Operator pada aljabar relational dibagi menjadi 2 kelompok: 1.       Operator dasar untuk fundamental operational 2.       Operator tambahan untuk additional operasio